Informational

Transisi Pembayaran Cashless (Non-tunai): Solusi Kembangkan Bisnis di Era Digital

Pembayaran non-tunai semakin diminati, terutama di industri F&B, berkat efisiensi dan kenyamanan yang ditawarkan. Sistem cashless meningkatkan operasional, kepuasan pelanggan, dan penjualan, sekaligus mempercepat analisis data transaksi. Namun, tantangan seperti infrastruktur teknologi dan resistensi pelanggan tetap ada.

2024-12-13
Transaksi non-tunai naik lebih dari 30% semenjak pandemi Transaksi non-tunai naik lebih dari 30% semenjak pandemi

Dalam beberapa tahun terakhir, cara konsumen melakukan pembayaran telah mengalami perubahan besar. Pembayaran tunai dan kartu fisik mulai ditinggalkan, digantikan oleh sistem cashless (non-tunai).

 

Sebagaimana menurut laporan Bank Indonesia, transaksi non-tunai naik lebih dari 30% dalam dua tahun terakhir, didorong oleh pandemi yang memaksa masyarakat beralih ke transaksi digital yang lebih aman dan efisien.

Industri F&B: Garda Depan Revolusi Digital

Salah satu sektor yang paling banyak merasakan dampak dari perubahan ini adalah industri makanan dan minuman (F&B).

 

Bisnis di sektor ini secara aktif mengadopsi sistem pembayaran digital, memberikan pengalaman yang lebih cepat dan efisien kepada pelanggan dengan melakukan transaksi hingga pembayaran dari smartphone dengan dompet digital.

Manfaat Cashless (non-tunai) bagi Bisnis

Mengadopsi metode pembayaran cashless (non-tunai) bukan hanya sekadar mengikuti tren, tetapi juga memberikan sejumlah keuntungan strategis bagi bisnis. Berikut beberapa manfaat yang bisa didapatkan:
 

  1. Meningkatkan Efisiensi Operasional
    Dengan transaksi digital, proses pembayaran menjadi lebih cepat dan efisien. Pelanggan tidak perlu mengeluarkan uang tunai atau kartu fisik, cukup menggunakan ponsel mereka untuk menyelesaikan pembayaran.
  2. Mempercepat Proses Transaksi
    Tidak ada lagi waktu yang terbuang untuk menghitung uang kembalian atau menunggu mesin EDC. Transaksi dengan QR code atau NFC dapat dilakukan dalam hitungan detik.
  3. Meningkatkan Kepuasan Pelanggan
    Pelanggan akan merasa lebih nyaman dan aman karena tidak perlu membawa banyak uang tunai atau kartu, yang juga mengurangi risiko kehilangan.
  4. Mempercepat Pengumpulan Data Transaksi
    Data transaksi dapat dikumpulkan dan dianalisis secara real-time, membantu bisnis memahami pola pembelian pelanggan, yang pada akhirnya dapat digunakan untuk strategi pemasaran yang lebih tepat sasaran.
  5. Meningkatkan Penjualan
    Kemudahan pembayaran yang dipadukan dengan promosi yang tepat mendorong pelanggan untuk melakukan pembelian tambahan. Hal ini membantu meningkatkan pendapatan bisnis secara signifikan.

Tantangan dari Cashless (Non-tunai)

Meskipun banyak keuntungan, ada beberapa tantangan yang dihadapi bisnis dalam mengadopsi sistem pembayaran cashless (non-tunai). Di antaranya adalah:
 

  • Kurangnya Infrastruktur Teknologi
    Tidak semua bisnis, terutama yang kecil dan menengah, memiliki infrastruktur yang diperlukan untuk mendukung transaksi digital.
  • Resistensi pelanggan
    Beberapa pelanggan mungkin belum terbiasa atau enggan menggunakan metode pembayaran baru ini, terutama generasi yang belum teredukasi.
  • Penyempurnaan Sistem Operasional
    Mengadopsi sistem digital berarti bisnis harus menyesuaikan sistem operasional mereka, yang bisa memerlukan pelatihan tambahan untuk staf.

Solusi untuk Bisnis yang Ingin Beralih ke Cashless (Non-tunai)


Untuk mengatasi tantangan tersebut, bisnis dapat bermitra dengan penyedia layanan teknologi yang sudah berpengalaman, seperti Samsung Business Indonesia, yang menawarkan solusi menyeluruh dari perangkat keras hingga proteksi keamanan siber.

 

Samsung menyediakan berbagai perangkat dan layanan untuk membantu bisnis melakukan transisi ke sistem pembayaran digital seperti:
 

  1. Galaxy Tab Series dan Galaxy XCover7
    Perangkat ini dirancang dengan keamanan handal dari Knox, ideal untuk digunakan di berbagai sektor bisnis, termasuk F&B dan ritel. Dengan tampilan antarmuka yang mudah digunakan, bisnis dapat menjalankan sistem point of sale (POS) yang lebih cepat dan efisien.
  2. Samsung Knox Suite
    Keamanan data menjadi hal yang sangat penting dalam dunia digital. Samsung Knox Suite telah lama dikenal sebagai platform keamanan yang kuat, memberikan perlindungan terhadap perangkat dari serangan siber. Dengan sistem enkripsi tingkat tinggi, Knox Suite membantu bisnis mengamankan data pelanggan dan transaksi mereka.
  3. MPOS (Mobile Point of Sale)
    Samsung menyediakan perangkat seperti Galaxy Tab Active5 dan Galaxy XCover7 yang dapat digunakan sebagai solusi MPOS. Perangkat ini memungkinkan bisnis menerima pembayaran secara mobile, sehingga transaksi menjadi lebih fleksibel dan cepat, bahkan di lingkungan kerja yang menuntut ketahanan ekstra.

 

Beralih ke sistem non tunai bukan lagi pilihan, melainkan kebutuhan bagi bisnis yang ingin tetap kompetitif.

 

Dengan solusi teknologi yang tepat, seperti yang ditawarkan oleh Samsung Business Indonesia, bisnis dapat memastikan transisi menuju digitalisasi berjalan lancar, aman, dan efisien

 

Untuk informasi lebih lanjut mengenai solusi cashless (non-tunai) untuk perangkat pendukung sistem pembayaran non-tunai, hubungi kami di:
 

Email: b2b.id@samsung.com

No.Telp: (021) 2958 8000

Berlangganan

Berlangganan

Sales Enquiries

Hubungi tim penjualan kami untuk mendiskusikan opsi terbaik untuk bisnis Anda.

Hubungi tim penjualan kami untuk mendiskusikan opsi terbaik untuk bisnis Anda.

Dukungan Teknis

Butuh dukungan? Hubungi para ahli kami untuk mendapatkan dukungan khusus produk dan bantuan teknis.

Butuh dukungan? Hubungi para ahli kami untuk mendapatkan dukungan khusus produk dan bantuan teknis.