Informational

Optimalkan Manajemen Rumah Sakit dengan Solusi ERP dan Teknologi Samsung

Samsung Business Indonesia hadir dengan solusi mobile ERP untuk rumah sakit melalui perangkat seperti Galaxy XCover7, Galaxy Tab A9 Enterprise Edition, serta dukungan Samsung Knox Suite, Knox Security, Samsung DeX, dan Digital Signage—mendorong efisiensi operasional dan layanan yang lebih terintegrasi.

2025-07-23

Manajemen rumah sakit memiliki peran sentral dalam mewujudkan layanan kesehatan bermutu. Bukan hanya soal layanan medis, manajemen rumah sakit juga mencakup administrasi pasien, koordinasi antar-staf, pemantauan inventaris, serta pengelolaan keuangan. Dengan alur kerja yang kompleks dan ritme serba-cepat, rumah sakit perlu beralih dari sistem manajemen konvensional ke terintegrasi.

Tantangan Sistem Manajemen Rumah Sakit Konvensional

Mengelola rumah sakit menggunakan sistem manual atau perangkat lunak yang berjalan sendiri-sendiri (silo) menjadi kurang efektif. Sistem konvensional tersebut memunculkan berbagai tantangan yang berpotensi menghambat efisiensi operasional dan kualitas layanan pasien secara keseluruhan.
 

Beberapa tantangan utama yang dihadapi rumah sakit akibat sistem yang belum terintegrasi, di antaranya:

● Kesulitan dalam pengelolaan data pasien

Data medis yang tersebar dalam berbagai sistem dan format menyulitkan tenaga medis dan staf administrasi untuk mendapatkan gambaran lengkap riwayat kesehatan pasien. Kondisi ini dapat memperlambat proses diagnosis, pengobatan, dan berpotensi menimbulkan kesalahan informasi.

● Kurangnya koordinasi antar-departemen

Sistem yang terpisah-pisah membuat alur kerja lintas departemen kurang efisien. Tanpa sistem yang saling terhubung, proses komunikasi dan kolaborasi antar-unit kerja menjadi lambat, sehingga memengaruhi kelancaran pelayanan kepada pasien.

● Tingginya risiko kesalahan administratif

Proses manual rentan terhadap human error dalam pencatatan data, penjadwalan, dan pengelolaan dokumen. Kesalahan administratif ini tidak hanya membuang waktu dan sumber daya, tetapi juga dapat berdampak serius pada kualitas layanan pasien.

● Pengelolaan inventaris yang tidak optimal

Tanpa sistem terpusat, pemantauan stok obat, alat kesehatan, dan perbekalan medis lainnya menjadi sulit. Hal ini meningkatkan risiko kekurangan (stockout) yang dapat menunda tindakan medis, atau justru penumpukan (overstock) yang menyebabkan pemborosan anggaran.

Peran ERP dalam Mengoptimalkan Manajemen Rumah Sakit

Enterprise Resource Planning (ERP) menjadi solusi ideal untuk menjawab tantangan tersebut. ERP dapat menyatukan berbagai fungsi penting seperti administrasi pasien, keuangan, manajemen SDM, hingga pengelolaan inventaris ke dalam satu platform digital yang terpusat.
 

Adopsi sistem ERP di lingkungan rumah sakit memberikan berbagai manfaat signifikan sebagai berikut:

● Meningkatkan efisiensi operasional

ERP menyederhanakan alur kerja administrasi melalui automasi dan digitalisasi berbagai aktivitas rutin yang sebelumnya memakan waktu, seperti proses pendaftaran pasien, penjadwalan shift tim medis, dan pembuatan laporan keuangan.

● Mengurangi risiko kesalahan pencatatan

Dengan sistem terpusat dan automasi input data, risiko human error dalam pencatatan informasi pasien, resep obat, hingga pengelolaan stok obat dapat diminimalkan secara signifikan.

● Mempermudah akses dan berbagi data

ERP memungkinkan dokter, perawat, dan staf administrasi yang berwenang mengakses informasi pasien dan operasional rumah sakit secara real-time dan aman dari mana dan kapan saja. Kolaborasi antar-unit kerja pun dapat berjalan lebih efektif dan responsif terhadap kebutuhan pasien.

● Meningkatkan akurasi dalam perencanaan keuangan

Modul keuangan dalam sistem ERP meningkatkan akurasi dan transparansi dalam pengelolaan finansial rumah sakit. Data terintegrasi ini memudahkan manajemen memastikan alokasi sumber daya sudah optimal dan akuntabel, serta merencanakan anggaran dengan lebih efisien.

Manajemen Rumah Sakit Terintegrasi dengan Teknologi Samsung

Penerapan ERP di rumah sakit tak lagi harus mengandalkan PC atau sistem server konvensional. Dengan dukungan cloud dan ekosistem perangkat Samsung, ERP juga bisa dijalankan secara mobile dan terhubung ke seluruh titik layanan rumah sakit. Lingkungan rumah sakit yang dinamis dan bergerak cepat tentu akan sangat diuntungkan melalui adopsi mobile ERP ini.
 

Berikut ini serangkaian solusi Samsung Business Indonesia yang dirancang khusus untuk mendukung implementasi mobile ERP secara efektif:

1. Galaxy Enterprise Edition

Samsung menawarkan beragam pilihan smartphone dan tablet yang dirancang untuk kebutuhan bisnis, seperti Galaxy XCover7 Enterprise Edition dan Galaxy Tab A9 Enterprise Edition. Rumah sakit dapat memilih perangkat dengan spesifikasi sesuai kebutuhan penggunanya, baik tenaga medis maupun staf, untuk menerapkan sistem mobile ERP secara optimal.

2. Samsung Knox Security

Sistem keamanan berlapis Samsung Knox Security tertanam di perangkat dan bekerja secara independen dari sistem operasi utama, sehingga data terlindungi meski perangkat terancam serangan siber atau malware1. Dengan perlindungan mulai dari booting hingga runtime, Samsung Knox Security memastikan informasi penting rumah sakit, seperti data pasien dan log aktivitas tenaga medis, tetap aman.

3. Samsung Knox Suite

Implementasi mobile ERP berskala besar butuh sistem manajemen yang dapat memantau dan mengelola semua perangkat secara terpusat, seperti Knox Suite. Platform ini juga memungkinkan integrasi aplikasi mobile ERP pihak ketiga, yang dapat di-deploy ke seluruh perangkat dan dikelola secara efisien2, memastikan hanya pengguna terotorisasi yang dapat mengakses data sensitif.

4. Samsung Display

Penerapan mobile ERP juga dapat diperluas ke perangkat layar, misalnya Samsung Digital Signage QMC Series yang tipis untuk dipasang di ruang tunggu. Informasi dari sistem ERP, seperti jadwal dokter dan ketersediaan kamar, dapat ditampilkan di layar yang terhubung via SmartThings Pro (melalui integrasi API).

5. Samsung DeX

Dengan Samsung DeX, tenaga medis dan staf dapat mengubah perangkat Galaxy menjadi workstation layaknya PC dengan menghubungkannya ke monitor, keyboard, dan mouse. Fitur ini memberikan fleksibilitas bagi mereka yang mungkin perlu bekerja dengan antarmuka desktop ERP untuk tugas-tugas tertentu, sambil tetap memiliki mobilitas saat dibutuhkan.

Transformasi digital melalui implementasi ERP dan dukungan teknologi yang mumpuni menjadi langkah penting bagi rumah sakit dalam meningkatkan efisiensi operasional serta kualitas layanan kepada pasien. Dengan sistem yang terintegrasi, manajemen rumah sakit dapat dilakukan secara lebih akurat, transparan, dan responsif.
 

Samsung Business Indonesia siap menjadi mitra tepercaya dalam perjalanan transformasi digital rumah sakit Anda. Dengan rangkaian produk dan solusi digital terintegrasi, Anda dapat mengimplementasikan mobile ERP secara efektif dan meraih manfaat maksimal bagi bisnis Anda.
 

Hubungi kami sekarang untuk konsultasi lebih lanjut mengenai solusi mobile ERP terintegrasi dengan ekosistem cerdas Samsung.

E-mail: b2b.id@samsung.com

No. Telp.: (021) 2958 8000

1 Samsung Knox Team, “Samsung Knox - No one gets in, nothing gets out”, 1 Februari 2022, https://www.samsungknox.com/en/blog/samsung-knox-no-one-gets-in-nothing-gets-out (diakses tanggal 15 April 2025)

2 Taylor Mallory Holland, “Healthcare Network Strengthens Its Mobile Security Strategy with Samsung Knox Configure”, 2 Mei 2018, https://insights.samsung.com/2018/05/02/healthcare-network-strengthens-its-mobile-security-strategy-with-samsung-knox-configure/ (diakses tanggal 15 April 2025)

Berlangganan

Berlangganan

Sales Enquiries

Hubungi tim penjualan kami untuk mendiskusikan opsi terbaik untuk bisnis Anda.

Hubungi tim penjualan kami untuk mendiskusikan opsi terbaik untuk bisnis Anda.

Dukungan Teknis

Butuh dukungan? Hubungi para ahli kami untuk mendapatkan dukungan khusus produk dan bantuan teknis.

Butuh dukungan? Hubungi para ahli kami untuk mendapatkan dukungan khusus produk dan bantuan teknis.